SHARE

Istimewa

Nining menambahkan, ruang lingkup kerja sama antara BRIN dan sejumlah perguruan tinggi di DIY tersebut terkait dengan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk mendukung riset dan inovasi Indonesia. 

"Adapun fokusnya terdiri dari pendidikan (MBKM), penelitian dan pengembangan, pengabdian masyarakat, dan tidak menutup kemungkinan untuk penggunaan sarana prasarana serta infrastruktur riset yang dimiliki BRIN yang dikolaborasikan dengan pihak perguruan tinggi," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Manajemen Talenta BRIN Arthur Ario Lelono juga mengenalkan skema program mobilitas periset BRIN. Menurutnya, pintu masuk kolaborasi ada di 12 Organisasi Riset dan 85 Pusat Riset BRIN. SDMI memberikan dukungan fasilitasi untuk membuka pintu tersebut.

"Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah melalui akses manajementalenta.brin.go.id. Disana, ada informasi seluruh kelompok riset yang ada di 12 Organisasi Riset BRIN," jelasnya.

Arthur juga menjelaskan beberapa program unggulan kedeputian SDMI antara lain Scouting Talenta Riset Inovasi, Bantuan Riset Talenta Riset-Inovasi (Barista), MBKM BRIN, Research Assistant, Degree by Research, Postdoctoral Fellow, Visiting Researcher, Researcher Mobility.

Halaman :