SHARE

istimewa

Pemerintah Jokowi juga sudah membuka akses lahan untuk rakyat lewat program Perhutanan Nasional dengan sekitar 12,7 juta hektare lahan di seluruh Indonesia yang bisa dimanfaatkan rakyat.

Selain lahan, katanya, akses ke pembiayaan bagi pelaku UMKM juga akan diperbesar.

“Saat ini, kredit perbankan untuk UMKM hanya 20 persen, dan akan menjadi 30 persen pada 2024 mendatang. Presiden Jokowi ingin 50 persen lebih seperti di Korsel yang 81 persen, kita akan ke arah sana," ujar Teten,

Di samping mempercepat program formalisasi usaha dari informal ke formal melalui Nomor Induk Berusaha (NIB), pemerintah terus mendorong UMKM go digital dengan target 30 juta UMKM masuk ekosistem digital pada tahun 2024.

Tak hanya itu, usaha besar turut didorong guna bermitra dengan UMKM sebagaimana di Jepang dan Korea Selatan yang suku cadangan industri otomotif dan elektroniknya dipasok UMKM.

Untuk pemasaran produk UMKM, sebut dia, sebesar 40 persen belanja APBN dan APBD harus membeli produk dalam negeri (UMKM). "Kita harus bangga dengan produk buatan sendiri," kata Menkop.

Halaman :
Tags
SHARE