SHARE

ilustrasi

CARAPANDANG - Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), Jayani, mengatakan perkembangan pendidikan di kota setempat tidak terlepas dari peran pemerintah pusat dan daerah dalam membangun dunia pendidikan hingga seperti sekarang ini.

"Sejumlah langkah sudah ditempuh pemkot setempat seperti peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) maupun sarana pendidikan, baik itu guru-gurunya dan sekolah penggerak dalam tingkat Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP)," kata Jayani di Palangka Raya, Kamis.

Dia menuturkan secara berkelanjutan pemkot terus berupaya untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan di daerah itu, tidak hanya di dalam perkotaan tapi juga di kawasan pinggiran.

"Sehingga masalah pendidikan di daerah setempat merata dan visi misi Wali Kota Palangka Raya seperti smart society terwujud secara optimal dan ini komitmen Pak Wali melalui Dinas Pendidikan," ucapnya.

Jayani mengungkapkan peningkatan sarana dan SDM tersebut melalui kurikulum merdeka yang akan diterapkan secara berkelanjutan di seluruh Kota Palangka Raya pada tahun 2023 ini.

"Kita siap laksanakan kurikulum merdeka mengajar di tahun ini, maka dari itu kami mengajak sekolah-sekolah mengikuti program seleksi sekolah penggerak, program guru penggerak dan mengimplementasikan kurikulum merdeka melalui jalur mandiri yang akan dibuka pada tahun ini," bebernya.

Sebelumnya Wakil Wali Kota Palangka Raya Umi Mastikah mengatakan berjalan baiknya pelaksanaan pendidikan di suatu daerah tidak lepas dari peran penting pemerintah daerah, hingga pemerintah pusat.

Hal itu disampaikannya saat audiensi Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek Sutanto pada Rabu (15/2).


Tags
SHARE