CARAPANDANG.COM, KIEV, 24 Februari (Xinhua) -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Minggu (23/2) menyuarakan kesiapannya untuk mundur dari jabatannya demi terciptanya perdamaian di Ukraina dan bergabungnya negara itu sebagai anggota NATO.
"Jika perdamaian dapat terwujud bagi Ukraina, jika pengunduran diri saya benar-benar dibutuhkan, saya siap. Saya akan menukarnya dengan (keanggotaan) NATO jika syarat itu diusulkan. Tanpa penundaan," ungkap Zelensky dalam konferensi pers di Kiev.
Kiev sedang mencari jaminan keamanan alternatif, termasuk keanggotaan Uni Eropa (UE) untuk jaminan keamanan ekonomi dan pendanaan eksternal bagi militer Ukraina yang beranggotakan 800.000 personel jika Ukraina tidak diterima menjadi anggota NATO, urai Zelensky.
Pemimpin Ukraina tersebut menyampaikan bahwa dirinya akan menuntut jaminan keamanan yang jelas bagi Ukraina dalam kesepakatan mineral dengan Amerika Serikat.